Desa Teratai Gelar Deklarasi Konflik Kepentingan Guna Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih DESA TERATAI, KABUPATEN GORONTALO – Pemerintah Desa Teratai, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo, secara resmi menggelar Deklarasi Konflik Kepentingan pada tanggal 2 Desember 2025. Acara yang bertempat di balai desa ini dihadiri oleh seluruh perangkat desa, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, perwakilan lembaga swadaya masyarakat, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Tabongo. Deklarasi ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Desa Teratai dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Melalui deklarasi ini, seluruh penyelenggara pemerintahan desa menyatakan diri untuk menghindari segala bentuk konflik kepentingan dalam setiap pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan. Kepala Desa Teratai, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa deklarasi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa. "Dengan adanya deklarasi ini, diharapkan seluruh perangkat desa dapat bekerja secara profesional dan berintegritas, serta mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi atau golongan," ujarnya. Lebih lanjut, Kepala Desa menjelaskan bahwa setelah deklarasi ini, akan dibentuk tim khusus yang bertugas untuk mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan deklarasi. Tim ini akan bertugas menerima laporan dari masyarakat terkait dugaan konflik kepentingan yang terjadi di desa. Selain itu, akan dilakukan sosialisasi secara berkelanjutan kepada seluruh masyarakat tentang pentingnya menghindari konflik kepentingan dalam setiap aspek kehidupan. Acara deklarasi ditutup dengan penandatanganan naskah deklarasi oleh seluruh perangkat desa dan perwakilan BPD, serta disaksikan oleh seluruh peserta yang hadir. Pemerintah Desa Teratai berharap, dengan adanya deklarasi ini, dapat tercipta pemerintahan desa yang bersih, transparan, dan akuntabel, serta mampu memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh masyarakat. Penulis: VIDYAN KADIR, SE